Senin, Mei 18, 2009

185. Kamu tak akan sendirian

Selasa, 19 Mei 2009
Masa Paskah

Bacaan : Yoh 16 : 5 - 11

Bacaan Injil hari ini menghantar kita semua pada pesta yang akan kita rayakan di beberapa hari mendatang, pesta Yesus naik ke Surga. Para murid Yesus yang mendengar pernyataan Yesus hari ini memang tak sepenuhnya mengerti tentang apa yang disampaikanNya saat itu. Ketika mereka mendengar Yesus mengatakan bahwa "sekarang Aku akan pergi", mereka semua diliputi ketakutan dan ketidaknyamanan. Sepertinya kata-kata Yesus ini bertentangan dengan janji peneguhan akan penyertaanNya yang pernah Ia katakan bahwa "Aku tak akan pernah membiarkan kalian sendirian".

Mengapa mereka takut dan merasa sendirian? Perasaan takut dan merasa ditinggalkan biasanya lahir dari kenyataan bahwa orang tak memiliki pegangan dan orientasi. Atau juga karena orang terbiasa hidup dalam kedekatan secara fisik. Akibatnya begitu melihat orang yang dianggap begitu berpengaruh hilang dari pandangan mata, orang kehilangan pegangan, ketiadaan harapan. Inilah yang terjadi di kalangan para murid. Walaupun Yesus selalu meneguhkan mereka dengan kehadiranNya, serta mengajak mereka untuk meningkatkan hubungan yang intim dengan Allah dalam doa, kepergian Yesus dan ketidak hadiranNya secara fisik membuat mereka semua goncang dan takut.

Berhadapan dengan kenyataan ini, Yesus malah menambahkan, "Lebih baik bagimu jika Aku pergi. Jika Aku tak pergi, sang Penghibur tak akan datang padamu," demikian kataNya dalam Injil hari ini. Dengannya Yesus menyatakan kepada mereka kehadiranNya yang baru, yang diteruskan oleh Roh Kudus, yang memberikan kekuatan, semangat hidup dan kelanjutan misi Yesus selanjutnya. Jadi sesungguhnya para murid tak perlu merasa sendirian dan merasa takut, karya yang tengah dipercayakan sang Guru kepada mereka akan dikuatkan oleh kehadiran Yesus secara baru lewat Roh Kudus. Dan itulah jaminan bahwa murid Yesus tak akan pernah sendirian.

Bacaan Injil hari ini sesungguhnya memberikan kepada kita semua jaminan tentang penyertaan Tuhan juga di saat kita merasa sendirian, di saat orang yang kita harapkan hadir dan mendengarkan keluh kesah kita tak menanggapi kebutuhan kita. Bahwa kehadiran Tuhan lewat Roh KudusNya adalah sebuah bentuk penyertaan yang sangat manjur untuk mendampingi kita. Karena itu karya apapun yang kita jalankan, seberat apapun tantangannya, jika kita mengandalkan Tuhan lewat doa, kita sesungguhnya akan selalu berhasil mendapatkan jawabannya.

Tuhan Yesus, Engkau memang tak akan pernah membiarkan kami sendirian. Itu Kaunyatakan dengan mengirimkan kami Roh Kudus yang menyertai kami selalu. Semoga kami tak merasa takut dan merasa ditinggalkan dalam karya dan pelayanan, karena keyakinan bahwa Roh Kudus menyertai kami. Amin.

Copyright © 18 Mei 2009 by Ansel Meo SVD

Tidak ada komentar: